Kedatangan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki Moon ke Yerusalem, tak
mengenakkan posisi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Dalam
konferensi pers bersama, Ban mengatakan serangan-serangan Israel ke
Jalur Gaza sudah masuk kategori tragedi kemanusiaan.
Ban yang berada di wilayah Palestina pendudukan itu menyebut Israel
dalam posisi salah karena melakukan aksi pembunuhan warga sipil di Jalur
Gaza yang diblokade selama 7 tahun.
“Apapun dalihnya, korban sipil sudah banyak berjatuhan. Dan ini tidak
bisa diterima dalam kondisi apapun,” tegas Ban, Rabu (21/11/2012),
dilansir Hareetz.
Mendengar pernyataan itu, Netanyahu langsung menoleh dan melihat
ekspresi wajah Ban, yang sama sekali tidak menoleh ke arah Netanyahu
yang berdiri disampingnya.
“Eskalasi lebih lanjut akan berbahaya dan tragis untuk seluruh kawasan,” pungkas Ban.
Sumber : Lensa Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar